![]() |
| Ketum PKN Anas Urbaningrum kunjungi Pasie Laweh Lubuk Alung. |
Padang Pariaman -- Sigi24.com. Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Anas Urbaningrum tiba di Sumatera Barat pada Rabu (10/12) untuk meninjau langsung lokasi bencana yang disebabkan cuaca ekstrem beberapa hari terakhir. Bersama pengurus DPP PKN Yan Zulfikar dan jajaran PKN Sumbar yang dipimpin Dedi Rahmanto Putra, ia melakukan aksi cepat tanggap untuk masyarakat terdampak banjir bandang dan longsor.
Kendati dalam suasana tengah di guyur hujan yang begitu deras Namun Rombongan PKN tetap mengunjungi Posko pengungsian serta melihat lansung lokasi bencana, jika tidak karena rasa ke.anuasian yang tinggi dan kepedulian terhadap sesama mungkin rombongan ini tidak datang dalam suasana hujan deras ini.
Rombongan ini pertama kali mengunjungi Posko Bencana Nagari Pasie Laweh, Korong Tanah Taban, Padang Pariaman – salah satu titik paling parah. Di sana, mereka disambut Wali Nagari Peri Adinur yang telah lama mengoordinasi evakuasi di lapangan. Tanpa basa-basi, Anas menyerahkan bantuan berupa paket sembako, perlengkapan bayi, kebutuhan harian, dan logistik pendukung lainnya kepada 160 jiwa pengungsi yang tinggal di tenda sementara.
“Kami ikut merasakan kesulitan yang dialami warga. Bencana ini berat, tapi kita harus yakin akan pulih – yang penting sekarang, kebutuhan dasar terpenuhi,” ujar Anas dengan nada hangat, menyentuh hati pengungsi yang sebagian besar kehilangan rumah atau takut banjir susulan.
Walinagari Peri Adinur menyampaikan apresiasi yang tulus. “Bantuan dari PKN sangat membantu di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu dan jumlah pengungsi yang banyak,” katanya. Beberapa pengungsi bahkan menunjukkan rasa haru, mengakui bantuan itu sangat berarti untuk hari-hari mereka.
Ketua PKN Sumbar Dedi Rahmanto Putra menegaskan komitmen pihaknya tidak akan berhenti di kunjungan ini. “PKN Sumbar akan terus memantau dan berpotensi memberikan bantuan lanjutan, sampai kondisi benar-benar membaik,” katanya.
Kehadiran Anas dan rombongan PKN di tengah keterbatasan menjadi bukti solidaritas yang memperkuat gotong royong. Kunjungan mereka juga akan berlanjut ke beberapa titik bencana lain di Sumbar, untuk memastikan dukungan langsung terus sampai ke warga yang paling membutuhkan. (nd/red)

