 |
| Pertemuan komite dengan pihak sekolah MTs Yayasan Al-Falah Perkampungan Minangkabau. (ist) |
Padang, Sigi24.com--Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTsS) Yayasan Al-Falah Perkampungan Minangkabau, Padang adakan rapat perdana bersama pengurus komite terpilih, Selasa (18/07/2023).
Pertemuan perdana dihadiri Kepala Sekolah Drs. Zulmasri beserta Wakil Kepala Sekolah, staf lainya dan pengurus inti komite yang dihadiri oleh Ketua Drs. Ali Nurdin, Febriadi,
Pada pertemuan tersebut terjalin silaturahmi dan diskusi seputar kondisi dan kebutuhan sekolah kedepannya. Sebagaimana umumnya pondok pesantren lain yang ada di Kota Padang, lembaga pendidikan ini masih banyak yang perlu dibenahi dan penambahan untuk Proses Belajar dan Mengajar (PBM), agar terciptanya suasana keamanan dan kenyamanan baik terhadap siswa/santri dalam belajar dan guru yang mengajar.
"MTsS yang terdiri dari 15 Rombel ini ada 2 lokal yang masih belum punya bangku belajarnya, dan butuh setidaknya 60 set bangku dan 24 kipas angin, karena suasana lokal yang sedikit kurang sirkulasi angin masuk sehingga kurang memberikan keamanan dan kenyamanan dalam proses PBM," keluh Kepsek Zulmasri kepada pengurus komite pada temu rahmah tersebut.
Ibarat kata pepatah, gayung basambuik kato bajawek dari pengurus komite yang hadir segera ditanggapi, dan akan diusahakan secepatnya.
"Mari kita bangun sinergitas bersama antara pihak sekolah dan komite. Kita layangkan pandangan yang jauh dan tukikkan pandangan yang dekat untuk bersama mencari solusinya," jelas Ali Nurdin, Ketua Komite.
Sejenak semua pengurus komite diajak mengunjungi semua lokal belajar. Semua pengurus komite terbentuk telah melihat langsung kondisi lokal dan suasana santri yang tengah belajar dalam kelas.
"Akhirnya, diambil kesimpulan bahwa diantara sekian banyak kebutuhan sekolah yang masih kurang yang dianggap emergensi, adalah bangku belajar dan kipas angin," kata Herianto, Waka Komite.
Pada kesempatan rehat makan siang semua yang hadir secara spontan langsung menyatakan, dan membantu untuk pembelian bangku belajar, dan alhamdulillah terkumpul 10 set bangku belajar.
"Kita berharap kepada pembaca berita ini yang berniat untuk beramal, untuk membantu kebutuhan anak- anak kita dalam menuntut dan mendalami ajaran agama Islam. Komite dan pihak sekolah menerima dengan senang hati, terutama kepada orang tua/wali murid, pemerhati pendidikan dan syiar agama Islam dimana saja berada," harap Kepsek dan komite. (nd/red)
