Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah menandatangani prasasti, tanda resminya perusahaan PT Alam Anugerah Esensi di Nagari Guguak, Kecamatan 2X11 Kayu Tanam, Padang Pariaman. (foto: ad) |
PADANG PARIAMAN, Sigi24.com--Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Senin 1 Juli 2024 meresmikan pabrik dan melaunching produk baru PT Alam Anugerah Esensi di Nagari Guguak, Kecamatan 2X11 Kayu Tanam, Padang Pariaman.
Perusahaan ini telah berhasil menghadirkan berbagai produk minyak esensial yang bermanfaat, seperti minyak angin aromaterapi (essens aromatherapy).
Merupakan varian sereh wangi, freshmint, dan sereh wangi premium. Minyak telon (essens baby) serta minyak kayu putih.
Hadir dalam acara itu, anggota DPD RI Muslim M Yatim, sejumlah dinas dan instansi di lingkungan Pemprov Sumbar, Padang Pariaman, serta Camat 2X11 Kayu Tanam dan Walinagari Guguak.
Gubernur Mahyeldi menyampaikan selamat dan apresiasi atas kehadiran perusahaan ini. "Potensi alam kita secara satu persatu sudah dikembangkan. Termasuk juga madu galo-galo. Dan perusahaan hilirisasi ini tentu sesuatu yang baru," kata dia.
Gubernur Mahyeldi menyebutkan, ternyata pegawai Pemprov Sumbar juga sudah banyak yang memakai produk PT Alam Anugerah Esensi ini.
Pengembangan dan launching produk baru ini, kata Mahyeldi, sesuai dengan program Sumbar, terutama soal hilirisasi sebuah produk. "Perlu kita tingkatkan terus produksinya," harap dia.
Direktur Utama PT Alam Anugerah Esensi (ARSENS) Dasril menyebutkan, latar belakang perusahaan ini, adalah mendekatkan dengan alam.
Berbekal rempah yang dicari orang luar ke Indonesia, khususnya Sumatera Barat. "Nah, hasil bumi ini kita olah di sini, untuk manfaat yang banyak," ujar dia.
"Ini perusahaan farmasi hijau, yang digagas putra Minangkabau pada tahun 2021, dan telah berhasil mendirikan sebuah pabrik yang menjadi pusat reset dan produksi," ulas Dasril.
Menurutnya, suplai bahan baku pihaknya sudah bekerjasama dengan petani di daerah Padang Pariaman.
"Makanya, di lingkungan perusahaan ini juga dikembangkan sejumlah jenis tanaman obat-obatan," sebut Dasril.
10 tahun kedepan, katanya, bicara minyak kayu putih, Sumbar sudah menjadi yang terdepannya. Itu tanpa mengurangi produk minyak kayu putih di Ambon sana.
Setidaknya, kata dia, dari masyarakat yang biasa dan terbiasa dengan mindset kimia, kehadiran perusahaan ini mampu merubah jadi alami dan organik.
Minyak telon. Branding-nya Essens dengan berbagai jenis minyak obat. Produknya disebarkan secara nasional. Ada delapan produk yang akan dikembangkan di perusahaan ini.
Dasril menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Mahyeldi, Bupati Padang Pariaman, anggota DPD RI Muslim M Yatim serta semua tamu undangan yang hadir dalam peresmian itu.
Asisten I Setdakab Padang Pariaman Rudi Rahmad yang mewakili Bupati Suhatri Bur menyebutkan rasa bangga dan senang dengan adanya perusahaan ini.
"Kita mendukung produk hilirisasi ini. Diharapkan, perusahaan mampu memberikan yang terbaik di tengah masyarakat," katanya.
Dia apresiasi Gubernur Mahyeldi yang telah hadir, meresmikan produk baru dari perusahaan ini.
"Diharapkan komunikasi kita dari Pemkab Padang Pariaman dengan Gubernur Sumbar semakin lancar, terutama terkait investasi yang akan dikembangkan di daerah ini," ujar dia.
Anggota DPD RI Muslim M Yatim menyebutkan, prodak ini sangat ditunggu masyarakat.
"Ini terobosan baru yang patut diapresiasi. Apalagi produk ini telah banyak di pasaran," katanya.
Peresmian dan launching produk baru PT ASSENS ini ditandai dengan penandatanganan prasasti, dan pengguntingan pita oleh Gubernur Mahyeldi, bersama sejumlah tamu undangan dan mitra kerja perusahaan. (ad/red)