Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Seputar Baju Seragam KPPS, Masyarakat Minta Penegak Hukum Memeriksa KPU Pariaman

Pariaman, Sigi24.com --Keterlambatan pembagian seragam terhadap 2023 orang anggota KPPS Kota Pariaman patut diduga adanya kongkalingkong, atau setidaknya ada yang tidak beres di KPU Kota Pariaman. 

Pasalnya baju seragam yang sudah di janjikan yang seharusnya dibagikan sebelum waktu penyelanggaraan Pemilu, namun sudah 2 bulan pemilu usai dan sudah purna tugas dari anggota KPPS, namun tanggungjawab KPU Kota Pariaman untuk memberikan hak mereka belum juga tuntas.

Kecewa dan marah dari anggota KPPS memang sudah wajar mereka sebagai penyelenggara dan ujung tombak dari KPU pada tiap TPS yang ada, terkesan di lecehkan dan telah dirampas haknya oleh KPU Kota Pariaman dan sampai saat ini tidak jelas iya atau tidaknya baju seragam tersebut dan terus mengulur janji.

Feri Maulana SH sebagai pemerhati Hukum di Sumatra Barat, ketika dimintai tanggapannya menjelaskan, KPPS sebagai penyelenggara untuk suksesnya helat lima tahunan bangsa yang berdemokrasi, patut mendapatkan apresiasi. Tanpa KPPS tentu pemilu tidak akan bisa sukses terselenggara.

Lebih lanjut Feri menambahkan, KPPS sebagai perpanjangan tugas KPU di lapangan dalam melaksanakan tugas juga mendapatkan pendidikan, pelatihan dan lain sebagainya, agar kinerja bisa maksimal, juga di samping kewajiban tentu memiliki hak sesuai peraturan yang ditetapkan KPU, seluruhnya disepakati dan di SK kan, tegas Feri.

Bila terdapat hak dan kewajiban tidak dijalankan seluruhnya tentu ini suatu persoalan. Tentang dugaan tidak diberikannya kostum seragam tersebut, padahal sebelumnya telah dijanjikan KPU kepada KPPS, semetara pelaksanaan tugas telah berakhir. Ini perlu ditelusuri dimana titik persoalannya. Ini merupakan pelanggaran, KPU Kota Pariaman mesti mempertanggung jawabkan, tutup Feri.

Karena baju seragam ini belum juga di bagikan dan pihak KPU masih terus berjanji dan berjanji maka sebagian dari anggota KPPS pantas ada dugaan penyalahgunaan dana pengadaan baju seragam tersebut dan janji-janji itu hanya sekedar untuk mengulur waktu saja. Jika dianggarkan Rp 75.000/ satu baju untuk 1 orang anggota kpps artinya 2023 x 75000 Rp 151.725.000, anggaran dana baju seragam ini entah kemana menghilangnya, ungkapnya.

Padahal Ketua KPU Kota Pariaman Ali Unan bulan lalu dengan tegas mengatakan kepada awak media ini, bahwa mengenai pembagian baju untuk semua anggota KPPS di Kota Pariaman baju seragam kpps lah jadi keputusan pleno pimpinan kpu pariaman. 

Ali Unan mengakui kepada awak media bahwa keterlambatan pembagian baju seragam tersebut karena mepetnya waktu saja karena padatnya agenda kami akhir-akhir ini, dan baju itu pasti akan di bagikan dan saat ini setidaknya sebagai kenang-kenangan bagi anggota kpps dan sekarang tinggal menunggu selesai dari Vendor yang sudah di tunjuk, jelas Ali Unan.

Penegasan Ketua KPU Ali Unan tersebut juga sudah diberikan sinyal oleh Sekretaris KPU Darlis bahwa menyangkut anggaran pengadaan baju tersebut sudah ada pada DIPA KPU Kota Pariaman, cuman tidak berbunyi dalam DIPA seperti itu, karena mengenai rencana pengadaan baju tersebut adalah termasuk kebijakan dari kami di KPU Kota Pariaman, jelas Darlis.

Keluhan dari anggota KPPS Kota Pariaman tersebut saat dikonfirmasikan kepada Ketua KPU Kota Ali Unan lewat WA nya Senen (1/4/2024) hanya menjawab singkat "sedang di proses pak tunggu" tanpa memberikan penjelasannya.

Ketika persoalan ini kembali ditanyakan kepada Sekretaris KPU Kota Pariaman Darlis Senen ( 1/4/2024 ) "Untuk persiapan sudah dibahas lagi dalam pleno dan masih dalam proses ulang, untuk pengadaan butuh waktu dan tidak tergesa2 sesuai ketentuan pengadaan" terangnya.

Jika mengalisa dari jawaban dari ketua KPU Ali Unan dan sekretarisnya Darlis, dapat diduga ada yang tidak beres di KPU Kota Pariaman ini, tentu dalam hal ini anggota KPPS Kota Pariaman dan kita sebagai masyarakat berharap kepada penegak hukum dan KPU Sumbar serta pihak terkait agar segera dapat memeriksa KPU Kota Pariaman ini. (nd/red)

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Hollywood Movies