Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Tokoh dan Tradisi Oleh: Prof Duski Samad Tuanku Mudo

Prof Duski Samad Tuanku Mudo 

Topik tulisan tokoh dan tradisi ini maksudnya untuk menggambarkan kenyataan kondusifnya kerukunan di Kabupaten Kepulauan Mentawai, khususnya sejak adanya FKUB di daerah ini. Faktor pendukungnya karena tokoh agamanya kuat memegang budaya dan tradisi lokal. 

Memang, diskusi 11 orang Pengurus FKUB dengan didampingi Kemenag Kabupaten Kepulauan Mentawai bersama 10 orang anggota FKUB Provinsi Sumatera Barat, Selasa, 4 Juni 2024 berlangsung di ruang Kerukunan Umat Beragama Jln Kuini Padang terasa akrab, dan antusias semua aktor kerukunan ini. 

Selama 10 tahun, sejak 2014, dua periode kepengurusan FKUB Kabupaten Kepulauan Mentawai ini patut disyukuri telah dapat merajut kerukunan tiga entitas agama (Katolik, Kristen dan Islam) dengan segala dinamikanya, namun tetap kondusif.

Umat beragama di Kabupaten Kepulauan Mentawai sebagai bahagian dari penduduk Provinsi Sumatera Barat dapat memahami realitas sosial. Lebih lagi pemahaman sipritualitas antar tokoh, seperti yang dapat dibaca pandangan aktor kerukunan yang inklusif dan menghargai kemajemukan adalah modal kerukunan yang terus diperkuat, begitu pesan ketua FKUB Kepulauan Mentawai. 

Sang ketua mengajukan pertanyaan kiat menghadapi beberapa tokoh agama yang masih resisten dengan FKUB? 

Ketua FKUB Sumbar menjelaskan secara institusional tidak ada yang menolak kehadiran FKUB, namun masih yang meragukan keberadaan FKUB maka perlu edukasi dan kearifan. 

Peraturan Bersama (PBM) Menteri Dalam Negeri dan Menteri Agama RI Nomor 9 dan 8 tahun 2006 menegaskan bahwa FKUB tupoksinya pada pemeliharaan kerukunan, untuk pembinaan itu kewenangan Kepala Daerah dan Kementerian Agama. Sinergisitas dan komunikasi FKUB dengan Pemda dan Kemenag adalah kunci untuk suksesnya kerukunan. 

Natijah dari diskusi dua jam lebih itu adalah kerukunan akan dapat terpelihara bila tokoh agama dapat bersinergi dan saling memahami. Mengerti dan menerapkan yuridis, sosiologis, psikologis dan sipritualistis adalah modal bagi pemeliharaan kerukunan.

LANGKOK 

Tulisan refleksi pertemuan aktor kerukunan di atas dikomentari oleh tokoh kerukunan senior

Sabana langkok jadi Mentawai. Kabupaten terdepan pemeliharaan kerukunan dalam pandangan ke Indonesiaan, NKRI dan kebhinnekaan.

Fakta lapangan Sumatera Barat provinsi yang penuh harmonis dan rukun terus. Akan dipertahankan.

Selama semua tokoh pimpinan masyarakat menghargai budaya, tradisi yang ada di wilayah ini.

Salam kerukunan. 04062024.

*Ketua FKUB Provinsi Sumatera Barat 



Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Hollywood Movies