 |
PADANG PARIAMAN, -- Kepala Madrasah Nur'aidi, S.Ag.,M.Pd meninjau kegiatan program unggulan Tahfiz Al Qur'an MAN 3 Padang Pariaman yang dilaksanakan di Mushalla MAN 3 Padang Pariaman, di Kecamatan IV Koto Aur Malintang tersebut, Kamis (24/7).
Pada kesempatan itu, Nur'aidi memberikan motivasi kepada siswa Tahfiz Al Qur'an tersebut, ia menyampaikan, bahwa siswa yang memiliki hafalan Al Qur'an dapat diterima di fakultas kedokteran Universitas Andalas Padang tampa tes, Nur'aidi juga mendorong siswa yang telah memiliki hafalan, supaya terus menjaga hafalannya dan memuraja'ah setiap hari.
Dalam penyampaian motivasi itu, Nur'aidi juga berusaha mengintegrasikan Tahfiz Al Qur'an dengan pembelajaran yang berlangsung setiap hari. "Orang yang memiliki hafalan Al Qur'an dan sering berinteraksi dengan Al Qur'an lebih cepat menyerap dan menerima materi dalam pembelajaran," ulas Nur'aidi diakhir penyampaiannya itu.
Program unggulan Tahfiz Al Qur'an MAN 3 Padang Pariaman semakin banyak peminat di awal tahun ajaran baru 2025/2026. Yang sebelumnya berjumlah sekitar 30 orang, sekarang menjadi 40 orang, dengan rincian 15 siswa dan 25 siswi.
MAN 3 Padang Pariaman menjadikan Tahfiz Al Qur'an sebagai salah satu program unggulan, di samping program unggulan yang lainnya, seperti robotik dan bilingual yang dikuatkan dengan kegiatan ekstrakurikuler setiap hari Jumat.
Sebagai program unggulan madrasah, Tahfiz Al Qur'an ini sudah menunjukkan keaktifannya di berbagai ajang kompetisi hafiz Qur'an, dan sudah mencetak generasi hafiz Al Qur'an lulusan MAN 3 Padang Pariaman semenjak 2021 hingga sekarang.
Witri sebagai guru pengampu program Tahfiz Al Qur'an MAN 3, mengharapkan motivasi dan tambahan guru yang memiliki kompetensi untuk mengampu Tahfiz Al Qur'an di MAN 3 Padang Pariaman.
"Siswa kita tahun lalu sudah ada yang hafal 15 juz, dan pada tahun ini ada yang mencapai 10 juz, kendala kita saat ini adalah kekurangan tenaga pendidik untuk Tahfiz ini," ujar Witri ketika ditemui tim redaksi.
Laporan: Syafrizal
